.png "Nurdin")
Kali ini kita akan melihat fenomena apa yang terjadi ketika suatu rangkaian penyearahan setengah gelombang ditambahkan dengan komponen kapasitor.
Kita juga akan melihat bagaimana bentuk dari gelombang input dan outputnya, apakah terjadi perubahan yang signifikan.
Kita ukur juga tegangan pada titik pengukuran di sisi input dan sisi output rangkaian penyearahan, bagaimana aksinya saat rangkaian ditambahkan kapasitor dan saat rangkaian tanpa berkapasitor. Berapa nilai tegangannya masing-masing.
Untuk dapat mengetahui lebih jelasnya mengenai fenomena-fenomena tersebut diatas kita mesti melakukan praktek percobaan sederhana.
Nantinya, dengan melakukan praktek percobaan rangkaian penyearahan kita akan langsung mengenal fungsi dan kegunaan kapasitor.
Idealnya memang kita mesti melakukan pengujian secara langsung menggunakan peralatan dan komponen yang dibutuhkan. Tetapi, saya rasa menggunakan simulasi multisim saja sudah cukup memberikan gambaran penjelasan dan pemahaman dari apa yang akan kita lakukan saat ini.
Rangkaian Penyearah Setengah Gelombang Tanpa Menggunakan Komponen Kapasitor
Perlengkapan yang perlu disiapkan dalam praktek percobaan kali ini :
- AC Power; 12 Vrms; 60 Hz
- Dioda 1N4007
- Resistor 100 Kohm
- Oscilloscope
Kemudian kita pasang alat ukur tegangan dititik pengukuran sebelum dan setelah dioda, jalankan (run) simulasinya.
Dari sini sudah dapat terlihat ya berapa tegangan masukan dan tegangan keluaran dari dioda yang menuju ke beban resistor 100 K ohm :
Tegangan input :
- V(p-p) : 33.9 V
- V(rms) : 12.0 V
- V(dc) : -1.74 mV
- V(freq) : 60.0 Hz
- V(p-p) : 16.6 V
- V(rms) : 8.21 V
- V(dc) : 5.20 mV
- V(freq) : 60.0 Hz
Kita lihat juga bagaimana bentuk gelombang input dan outputnya menggunakan peralatan oscilloscope berikut ini.
Gelombang tegangan output :
Berikutnya kita lihat apa yang terjadi jika rangkaian penyearah setengah gelmbang ini kita tambahkan komponen kapasitor didalamnya.
Rangkaian Penyearah Setengah Gelombang Menggunakan Komponen Kapasitor
Perlengkapan yang perlu disiapkan dalam praktek percobaan kali ini :
- AC Power; 12 Vrms; 60 Hz
- Dioda 1N4007
- Resistor 100 Kohm
- Kapasitor 1 micro Farad
- Oscilloscope
Pada rangkaian penyearah setengah gelombang berikut ini kita tambahkan kapasitor dengan nilai kapasitansi sebesar 1 micro Farad.
Kita lihat berapa nilai tegangan input dan tegangan outputnya :
Kita lihat berapa nilai tegangan ketika ditambahkan komponen kapasitor.
Tegangan input :
- V(p-p) : 33.9 V
- V(rms) : 12.0 V
- V(dc) : 4.25 mV
- V(freq) : 60.0 Hz
Tegangan output :
- V(p-p) : 2.23 V
- V(rms) : 15.4 V
- V(dc) : 15.4 mV
- V(freq) : 60.0 Hz
Berikutnya kita lihat bentuk gelombang input dan output dari rangkaian penyearah setengah gelombang yang telah ditambahkan kapasitor sebesar 1 micro Farad.
Bentuk gelombang input.
Bentuk gelombang output.
Kesimpulan
Berdasarkan praktek percobaan diatas kita dapat menarik kesimpulan terhadap rangkaian penyearah setengah gelombang, tanpa menggunakan komponen kapasitor dan menggunakan komponen kapasitor.
- Kita lihat tegangan output V(p-p), V(rms), V(dc), V(freq) untuk rangkaian yang menggunakan kapasitor dan yang tidak menggunakan kapasitor. Untuk tegangan output yang menggunakan kapasitor, V(p-p) nya kecil 2.23 V karena bentuk gelombangnya hampir rata, sedangkan untuk V(p-p) tanpa kapasitor memliki nilai 16.6 V dengan bentuk yang masih bergelombang. Nilai Vrms untuk tegangan output berkapasitor hampir dua kali dari tegangan output tanpa kapasitor yaitu sebesar 15.4 V. Tegangan output Vdc untuk rangkaian tanpa kapasitor sebesar 5.20 V sedangkan rangkaia yang menggunakan kapasitor sebesar 15.4 V.
- Output gelombang tegangan rangkaian penyearah tanpa kapasitor bentuknya masih bergelombang membentuk bukit, yang muncul gelombang positifnya saja berbentuk bukit. Sedangkan untuk rangkaian penyearah yang menggunakan kapasitor bentuk gelombangnya hampir rata.
Demikian diskusi singkat kita kali ini. Mudah-mudahan dengan apa yang disampaikan dapat memberikan manfaat dan pemahaman baru.